Semenjak BOOM esports mencetak sejarah dengan menjadi satu-satunya tim Indonesia yang tembus The International, apalagi bisa mengalahkan sang juara bertahan Team Spirit, BOOM sempat menjadi tim paling diwaspadai dari region SEA. Sayangnya, performa apik mereka di tahun lalu seperti hilang begitu saja di tahun ini.

Dota Pro Circuit SEA 2023 menjadi saksi kemerosotan performa BOOM di awal tahun ini. Menelan total 5 kekalahan, BOOM bersama Fnatic harus rela turun ke divisi 2. Berharap performa BOOM bisa bangkit, BOOM justru makin terpeleset di BTS Pro Series 14. Mereka dipaksa harus bermain dari lower bracket setelah dikalahkan oleh Talon Esports.

Performa BOOM tidak bisa dibilang buruk, karena seringnya, BOOM selalu unggul di awal game. Namun, pekerjaan rumah yang BOOM harus lakukan adalah bagaimana mereka mengoptimalkan early leading untuk membuahkan kemenangan. Seringnya, masuk ke mid hingga late game, misplay demi misplay mereka lakukan sehingga memberikan waktu untuk lawan bisa mengejar ketertinggalan.

Di tengah buruknya performa BOOM, founder mereka, Garry “Natshuba” Ongko nampaknya sedang mempersiapkan terobosan untuk tim bertagline #Hungrybeast ini. Melalui cuitan Twitter-nya, terindikasi BOOM Esports akan diperkuat oleh orang lama yang kembali

https://twitter.com/natshuba/status/1623537886598664192 (embed link)

Menanggapi cuitan tersebut, banyak yang memprediksi orang lama tersebut adalah Dreamocel. Nantinya, dirinya akan menggantikan Natsume yang performanya memang belum terlihat hingga sekarang. Selain Dreamocel, nama Hyde juga diterka akan mengisi analis. 

Siapapun yang akan kembali, tanggung jawabnya akan sangat besar untuk bisa mengembalikan performa BOOM Esports kembali ke puncak. Menurut kamu, siapa yang akan menjadi ‘penyelemat’ untuk BOOM di tahun ini?