Penggemar Dota 2, khususnya dari regional Asia Tenggara mendapat kabar duka, pasalnya tim legendaris yang dimiliki oleh SEA, Fnatic baru saja undur diri dari skena kompetitif Dota 2. Tim asal Filipina yang telah 12 tahun eksis di berbagai kompetisi ini menarik diri setelah timnya terdegradasi ke divisi 2.

Kabar pamitnya Fnatic ini diumumkan langsung di Twitter @Fnatic yang diunggah tanggal 10 Februari 2023 kemarin. Cuitan ini bahkan mendapat banyak respon dari tim-tim Dota 2 lainnya, seperti Blacklist International hingga Talon Esports.

https://twitter.com/FNATIC/status/1624001046862241793 (embed link)

“Setelah merefleksikan diri akan kontinuitas roster Dota 2 kami, kami telah memutuskan untuk menarik diri sementara dari skena kompetitif. Di atas segalanya, kami berterima kasih kepada antusiasme fans dari SEA, pemain, dan staff-staff yang telah mendukung kami selama bermain di kompetitif,” tulis Fnatic di Twitter-nya.

Kunci dari pesan tersebut adalah kata sementara, yang mengindikasikan bahwa suatu waktu Fnatic bisa saja kembali lagi ke skena kompetitif. Pasalnya, Fnatic adalah salah satu tim Dota 2 paling disegani di kancah SEA, karena mereka konsisten bersaing di level internasional tertinggi yang ada di Dota 2. Selain langganan masuk ke Major dan The International, Fnatic sendiri pernah tembus ke peringkat ke-4 di The International 2016.

Meski Fnatic mengumumkan kepergian mereka, sebenarnya mereka baru bisa dipastikan akan mulaik tidak aktif bermain setelah BTS Pro Series season 14 berakhir. Untuk lima pemain Fnatic yang masih membela tim inipun sudah dicarikan tim baru. Diprediksi, kelima pemain Fnatic ini akan diperebutkan, khususnya di region SEA, karena mereka adalah pemain-pemain berpengalaman yang mental dan skillnya sudah teruji di panggung internasional.